Merobah Sampah Makanan Menjadi Protein Dalam Kolam Probiotik Portabel

Pengkondisian air dalam kolam probiotik portabel (KPP) yang telah dilengkapi catridge booster plankton dan pakan alami, telah menjadi alat teknik konversi biologis merobah sampah sisa makanan (foodwaste) menjadi protein. Dengan kolam probiotik portabel yang hemat air dan higienis ini, sekaligus juga menyenangkan. Dengan catridge booster dalam kolam probiotik telah membuka wawasan baru bahwa beternak ikan tidak selalu harus dengan air melimpah. Kolam probiotik portabel ( KPP 1000 L) ukuran per unit 1 m3, dan dapat diperbanyak, dijadikan bejana berhubungan ( scalable) dan dilengkapi dengan fitur inlet pengisian pakan ( sink grinder) sesuai rencana keuangan, kini menjadi solusi bagi peminat budidaya ikan melakukannya di halaman sempit dengan ketersediaan air terbatas.

Kemampuan catridge booster dalam Kolam probiotik portabel ( KPP 1000 L) diantaranya:

1. menumbuhkan plankton dan pakan alami dalam perairan kolam portabel hanya 3 sd 7 hari sebelum bibit ditebar,

2. menjadi media persediaan aktivator probiotik yang dapat di refill guna memelihara dan mempertahankan air kolam higienis serta memenuhi syarat bagi budidaya misalnya :

2.1. mencegah penurunan kandungan oksigen terlarut, atau DO (Dissolve Oxygen),

2.2. menurunkan partikel kasar (solid terlarut) atau TDS (Total Disslove Solid),

2.3. menaikan PH air, terutama air hujan yang bersifat asam, mencegah timbulan penyakit ikan

Dengan kemampuan menstabilkan oksigen terlarut (dissolve oxygen) serta menurunkan partikel terlarut diatas, beternak ikan dalam kolam portabel hanya sekali pengisian air per 3 bulan atau per siklus produksi.
Catridge booster menjadi solusi bagi rumah tangga dan usaha kecil dalam memulai budidaya ikan. Dengan memiliki kolam probiotik portabel, yang dilengkapi catridge booster plankton, beternak ikan (khususnya jenis ikan yang tahan di air pada kekeruhan kekeruhan tinggi) dapat dilakukan di rumah dan halaman.

Multi fungsi kolam probiotik portable (KPP 1000 L) di rumah dan tempat usaha makanan :

1. menjadi tempat penyimpanan ikan konsumsi pengganti lemari pendingin/ freezer karena terdapat kolam menjaga ikan selalu segar tanpa biaya listrik,

2. ikan tersimpan di kolam makin bertambah besar atau bobot timbangan naik,

3. bisa menjadi sarana bagi usaha sampingan ternak ikan tanpa resiko rugi karena ikan mati lemas bisa dimasak,

4. menjadi alat konversi pemusnah sampah makanan (food waste). Jenis ikan carnivora (misalnya lele clarias ) memakan hampir segala sisa masakan (ikan, ayam dan daging) sementara, ikan omnivora (gurame, ikan nila, mas) memakan sisa masak sayuran

5. menghadirkan suasana halaman lebih segar namun tetap higienis. Catridge booster menjadi media pengisian aktivator bakteri probiotik untuk menahan laju nitrifikasi ( anaerobic process) penyebab bau kolam dan air

6. memutus rantai makanan dari tempat sampah dimakan tikus, dialihkan menjadi pakan tambahan ikan (lele).


Kolam probiotik portabel sangat cocok menjadi sarana usaha para pensiunan, ibu rumah tangga dan peminat usaha lainnya. Bahkan bagi perusahaan ( hotel, rumah makan, kafe, warung makan) yang umumnya memiliki masalah dengan pembuangan sisa makanan ( duri, tulang ayam dan ikan, sisa daging, sisa makanan lainnya), ketersediaan kolam probiotik akan menjadi sarana pengolah sampah dikonversi menjadi protein (ikan), selanjutnya air buangan kolam dapat dijadikan media tumbuh tanaman akuatik.

Produksi ikan dalam kolam probiotik portabel KPP-1000 L sangat praktis, hanya menambahkan 1 m3 air sungai, air hujan maupun air sumur (non chlorine PDAM), memasukan bibit (misalnya lele) 4 kg setara 200 ekor, dalam 3 bulan berpeluang menjadi 20 kg. Pada harga pasar saat ini Rp 20.000/kg, akan diperoleh penjualan Rp 400.000.

Bagi kepentingan program peningkatan sanitasi lingkungan, pemerintah kota dapat menyebarkan edukasi agar kolam portabel ini menjadi sarana masyarakat menyelesaikan sampah makanan (foodwaste) di rumah dan sumber timbulan ( hotel, restoran, rumah makan, mall, kafe, pasar, kantin perusahaan, kantin pabrik) dan tempat usaha makanan lainnya. Ikan carnivora efektif menuntaskan sampah makanan menjadi protein dengan perolehan sebesar FCR (Feed Consumtion Ratio) masing-masing. Misalnya ikan lele, memiliki FCR=1, akan mampu menghabiskan sisa makanan manusia sebesar 1 kg terkonversi menjadi 1 kg bobot ikan sumber protein.

Dan, menyelesaikan sampah sisa makanan dengan teknik konversi biologis ini, disamping menghadirkan siklus protein dan peningkatan sanitasi, konon juga bisa meningkatkan indek kebahagiaan ( Index of Happiness) warga suatu kota. Index ini adalah salah satu indikator yang digunakan untuk mengukur kesejahteraan berdasarkan tingkat kebahagiaan masyarakat. (*)

One thought on “Merobah Sampah Makanan Menjadi Protein Dalam Kolam Probiotik Portabel

Comments are closed.