Bertani Organik di Lahan Sempit Maupun Tandus

Pertanian dengan menggunakan sistem pot bertingkat (vertikultur) merupakan solusi atau jawaban bagi yang berminat dalam budidaya tanaman namun memiliki ruang atau lahan sangat terbatas. Kelebihan sistem pertanian vertikultur: (1) Efisiensi dalam penggunaan lahan. (2) Penghematan pemakaian pupuk dan pestisida. (3) Dapat dipindahkan dengan mudah karena tanaman diletakkan dalam wadah tertentu. (4) Mudah dalam hal monitoring/pemeliharaan…

Selengkapnya

Peluang bisnis memanfaatkan Teknologi pembangkitan energi dan produksi pupuk dari material Organik

Kenaikan harga minyak bumi di pasaran internasional hingga USD 98/ barel (Juli 2011) akan dengan sendirinya menaikkan anggaran subsidibahan bakar minyak (BBM) dalam APBN. Sebagaimana diketahui, Indonesia adalah negara pengimpor bahan bakar minyak (BBM) walaupun, dilain pihak, disaat sama Indonesia sebagai eksporter minyak mentah. Bank Dunia menghitung, anggaran subsidi BBM akan melonjak dari target Anggaran…

Selengkapnya

Instalasi pelatihan Pupuk Organik dukung Penas ke XIII di Kutai Kartanegara

Biomassa ( seperti limbah pertanian, limbah peternakan, sampah organik sisa makanan, serasah halaman, gulma air semacam eceng gondok, dan lainnya) sungguh banyak memberi manfaat kepada manusia. Dengan teknologi Bio Elektrik menggunakan digester fiberglass dan proses mikrobiologi melalui fermentasi oleh bakteri methanogen, aneka sampah organik atau biomass akan menjadi bahan pembangkitan metana (CH4). Gas ini jika…

Selengkapnya

Pupuk Organik, Biogas dan Bio Elektrik berbahan sampah Organik solusi atasi buruknya sanitasi

Katagori sampah organik (dari pasar induk, sisa masakan dan makanan di Food Beverages Hotel serta restoran, feces manusia di septic tank, kotoran ternak peternakan, sampah perumahan, sampah pasar induk) seringkali tanpa pengelolaan secara baik. Karenanya, bukan memberi berkah sebagai energi listrik ( bio elektrik) maupun pupuk organik, melainkan, malahan, jadi penimbul masalah kepada makin memburuknya…

Selengkapnya

Impor justru makin melemahkan ketahanan pangan Indonesia

Penghapusan Bea Pangan KontraProduktif Pikiran Rakyat BANDUNG, (PR).- Penghapusan bea masuk beberapa produk pangan dinilai sebagai kebijakan yang kontraproduktif terhadap pengembangan sektor pertanian. Selain menurunkan inflasi sesaat, relatif tak ada manfaat lain dari kebijakan tersebut. Malah, hal itu hanya akan menimbulkan gangguan untuk produksi pertanian nasional.”Saya melihat pemerintah seperti mau gampangnya saja, tanpa mempertimbangkan dampak…

Selengkapnya

Menyehatkan Sawah dengan Pemupukan Terpadu, Kombinasi Organik dan Pupuk Tablet ( Anorganik)

Impor Beras Sulit Turunkan Harga di Pasar Nasional Jumat, 21/01/2011 – 06:50 BANDUNG, (PRLM).- Pembebasan bea masuk untuk komoditas beras, sebagai upaya untuk meningkatkan ketahanan pangan, dinilai tidak akan memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan stok beras nasional. Pemerintah seharusnya lebih dulu memperhatikan upaya penguatan internal, untuk menyelamatkan musim panen mendatang, dibanding memikirkan impor beras. “Negara-negara…

Selengkapnya