Pemurnian Biogas |
Penghematan bahan bakar sebetulnya dapat kita gerakkan sejak dahulu karena pasokan bahan bakar yang berasal dari minyak bumi adalah sumber energi fosil tidak dapat diperbarui (unrenewable), sedangkan permintaan naik terus, demikian pula harganya sehingga tidak ada stabilitas keseimbangan permintaan dan penawaran. Salah satu jalan untuk menghemat bahan bakar minyak (BBM) adalah mencari sumber energi alternatif yang dapat diperbarui (renewable).
Sumber energi alternatif cukup tersedia, misal energi matahari di musim kemarau atau musim kering, energi angin dan air. Tenaga air memang paling banyak dimanfaatkan dalam bentuk pembangkit listrik tenaga air (PLTA), namun bagi sumber energi lain belum kelihatan secara signifikan. Energi terbarukan lain yang dapat dihasilkan dengan teknologi tepat guna dan sesuai untuk wilayah Indonesia dengan kekayaan biomassa melimpah, adalah energi biogas. Dengan memproses limbah bio atau bio massa di dalam alat kedap udara yang disebut digester, pembangunan instalasi biogas, bio elektrik dan pupuk telah terbukti menghasilkan gas metan, yang ketika diproses dalam alat pemurnian (biogas purifikasi) akan menghasilkan biogas murni. Biomassa berupa limbah organik dapat berupa kotoran ternak, tinja manusia (feces), sisa-sisa panenan seperti jerami, sekam dan daun-daunan sortiran sayur, sampah domestik rumah tangga, gulma air seperti eceng gondok dan sebagainya.
Gas methan terbentuk…………………selanjutnya, Berbagi Peluang Agribisnis: Peluang Usaha Instalasi Biogas, Bio elektrik dan Pupuk ditengah tren kenaikan harga BBM
itu bisnis butuh biaya besar ya bos? koq ribet amat ya