Peluang Bisnis Pengelolaan Sampah

Kutipan dari Detik.Com
View Full Version : Sampah Berlimpah = Bisnis Luar Biasa!


kndsti
8th July 2008, 14:17
Hmmm, judulnya provokatif juga ya…:-).

Halo DF-ers,

Salam kenal, saya anggota baru disini yg langung nekat bikin thread disini. Mudah-mudahan gak ditimpukin rame-rame ya..:-).

Terus terang saya bukan pakar sampah atau lingkungan sama sekali, saya cuma sedang cari-cari informasi di internet tentang bisnis pengolahan sampah pasar (hijauan) untuk dijadikan pupuk kompos/pupuk organik.

Hipotesa saya sederhana, kalo para investor/pebisnis bisa melihat sampah pasar yg berlimpah sebagai peluang bisnis pupuk kompos/organik yg bisa menguntungkan, mungkin sampah pasar tidak akan menumpuk dan menimbulkan bau dimana-mana ya…?

Informasi yg saya dapetin cukup lumayan. Saya juga sudah make komposternya pak sukamto untuk mengolah limbah organik rumah saya jadi kompos cair. Lumayan, gak beli pupuk kompos lagi.

Termasuk juga informasi yg dikencana online yg punya komposter yg bisa mengubah 1 ton (2-3 m3) sampah organik jadi kompos padat dan cair hanya dalam waktu 5 hari saja.

Dari hitung-hitungan di situs kencana online, kalo diliat secara bisnis lumayan banget. Kalo ga salah kutip, dengan modal 15 jt udah bisa beli komposter untuk mengolah 1 ton (2-3 m3) sampah organik menjadi produk kompos padat dan cair dengan keuntungan sebesar Rp. 2.000.000,- (penjualan) – Rp. 135.000,- (Biaya produksi) = Rp. 1.865.000,- per 5 hari. Kalo kita punya 6 komposter berarti bisa produksi setiap hari. Menarik ga?

Sebelum salah sangka, sekali lagi saya sama sekali tidak ada hubungan bisnis dengan kencana online dan/atau pak sukamto, apalagi sebagai sales pemasarannya…he..he.

Justru saya posting wacana ini disini, karena ingin belajar dan menangkap lebih banyak lagi informasi tentang potensi bisnis sampah di Indonesia, benarkah hipotesa saya semula? bahwa:

Sampah Berlimpah = Bisnis Luar Biasa!

Adakah yg udah mencoba menjalankan bisnis sampah ini sebagai bisnis profesional?, saya banyak membaca study kasus yg menjelaskan bukan dari sudut pandang bisnis. kebanyakan dibangun sebagai program-program sosial, dsb.

Bukan apa-apa saya kuatir karena terlampau menjadi gerakan sosial, akhirnya potensi bisnisnya yg NYATA justru akan terkubur, padahal bisa dibayangkan kalau pemilik modal bisa melihat potensi bisnis ini sebenarnya.

Tulung koreksi kalo saya keliru….

:hi:


BARBIE762777
8th July 2008, 15:57
pemasarannya yang jadi pertanyaan nih, klo untung kan klo laku di pemasrannya

kndsti
9th July 2008, 09:10
Betul mba,

kalo saya liat di Indonesia, lebih mudah menjual kompos padat yg murah karena sudah dikenal, sementara kompos cair masih belum umum dijual dan dikenal, padahal kompos cair secara bisnis lebih meguntungkan, potensinya bisa untuk pupuk pertanian-pertanian organik, juga kalo ga salah disalah satu milis pernah disebutkan kalo pupuk kompos cair ini juga bisa untuk mengurangi frekuensi sedot wc, dari yg tadinya satu tahun sekali jadi 2 tahun sekali….ini kan potensi pasar di perkotaan…

Di kencana online visi bisnisnya sudah lebih maju, karena kalo kita beli komposter di situs tsb, kita juga bisa beli kemasan kompos cair 500 ml sekalian, jadi hasil produksi kita sudah langsung punya brand dan masuk pasar. Harga perkiraannya yg 500 ml Rp. 25.000,- hingga Rp 40.000,-. again, i’m not their salesman at all…:-)

ada masukan? yg kritis juga boleh kok, malah welcome, soalnya saya lagi pengen mendalami informasi ini terus…

tx a lot


hardjo_pawiro
9th July 2008, 19:09
salam kenal:hi:
saya setuju banget sih kalu sampah bisa diolah serta dapat dijadikan bisnis, karena natinya juga akan mengurangi jumlahnya yang semakin lama semakin menggunung.:vanish:
saya juga mejalani bisnis di sampah tetapi hanya mengkhususkan sampah sampah plastik botol botol air mineral.

miqu
10th July 2008, 08:40
Mmmm….

Bukannya negative thinking, tapi sudah rahasia umum kalau perhitungan2 peluang bisnis itu terkadang di exxagerate oleh si pnjual peluang. Tetapi aku tetep yakin bisnis ginian akan menghasilkan untung.

Tetep semangat om kndsti


kndsti
10th July 2008, 10:11
to hardjo prawiro:
pak thread ini bukan cuma buat bisnis kompos kok, tujuannya utk ‘merangsang’ (wuih bahasanya serem) pebisnis melihat peluang bisnis di tumpukan sampah yg menggunung, jadi muonggo kalo mau cerita lebih banyak ttg untung ruginya bisnis sampah plastik yg udah bapak jalanin. Tx a lot.

To miqu:
saya setuju, memang kita mesti kritis sama setiap tawaran peluang bisnis. hitung-hitungan yg ada di kencana online memang mesti dicari kasus realnya, oleh karena itu sy bikin thread ini, supaya kali aja ada yg udah ngejalanin tau persis itung-itungannya berapa dan bisa kasih masukan di forum ini……:-)


blueberrymilkklover
18th July 2008, 19:04
Ayo yang sudah pernah menjalankkan bisnis kompos, tolong di share disini.
Untung / rugi ? Ya semua usaha punya peluang untung dan rugi kale.

gue mau banget nih menjalankan bisinis kompos ini, tapi…detikers ada yang mau ngasih pinjeman modal nggak ?

7 thoughts on “Peluang Bisnis Pengelolaan Sampah

  1. menarik,

    tapi yang ku ingin tanyakan, untuk pemasaran pupuk-pupuk itu sendiri bagaimana?

    dalam pengertian kemana produk harus dipasarkan? apakah secara eceran pribadi sehingga harus juga membuka tempat penjualan / jaringan pemasaran pupuk sendiri (di kota jakarta kemana kita harus menawarkan pupuk?),
    atau apa ada tempat yang mau menampung hasil produksi kompos?

    peluang bagus harus dipelajari sebaik baiknya tentu

    ditunggu ya masukkannya dari rekan sekalian.

    terimakasih

  2. bagi pengguna paket teknologi lengkap Biophoskko beserta aktivator komposnya dalam bentuk Instalasi Produksi Kompos Kota (IPKK), berhak membeli kemasan berlabel yang kami miliki, dan kami pun bersedia membelinya…….

  3. berapa investasi Instalasi kompos IPKK itu pak? berapa lama kembali modal ya……., tolong jelaskan agak lebih rinci lagi, kami sangat berminat

  4. Paket mesin IPKK ( model minimalis) diatas sudah memadai bagi pengelolaan 1 ton atau 3 m3 sampah/ hari atau mengelola sampah dari sekitar 200 rumah ( 1000 jiwa) secara terus menerus tanpa henti setiap hari. Paket investasi mesin ini pun akan menjadikan IPKK sebagai suatu usaha kecil ( UKM) dalam menghasilkan 400 kg kompos ( 40 % dari berat sampah) dan 20 sd 25 botol 500 ml pupuk cair organik ( 1 persen dari berat sampah) – setiap hari.

    Membuat kompos menggunakan Rotary Klin ini akan memerlukan biaya 4 kantong @ 7 Kg mineral penggembur ( bulking agent, 3 % dari berat sampah) Green Phoskko @ Rp 5.000, – / kg dan 1 kg ~ 4 Pack aktivator ( Green Phoskko, 1 permil) @ Rp 110.000, – / kg atau total sekitar Rp 250.000, – / batch produksi per 1 hari/ Unit IPKK.

    Untuk keperluan komersial ( hasil kompos dan organik cair dijual) , diperlukan tambahan biaya kemasan pupuk cair dan kemasan kompos padat bermerk sebanyak ( 100 pcs kantong kemasan kompos padat @ 5 kg = Rp 195.000 dan 20 botol @ 500 ml kemasan pupuk organik cair = Rp 105.000) , total Rp 550.000, – .

  5. Dengan pilihan teknologi menggunakan komposter Rotary Klin Manual ( RKM 1000L) kapasitas 3 m3/ unit/ batch produksi/ 5 hari membentuk Instalasi IPKK, sekurangnya, diperlukan 5 unit Rotary Kiln RKM 1000L ditambah 1 unit pencacah MPO 500 HD kaps 3 m3/ hari dan 1 mesin pengayak MPK kapasitas 3 m3/ hari.

    Dengan paket alat Instalasi Produksi Kompos Kota ( IPKK) diatas, diperlukan modal investasi mulai Rp 97.000.000, – ( harga tingkat pabrik Bandung dan diluar biaya bangunan peneduh tanpa dinding) . Investasi ini akan lebih besar jika pilihannya menggunakan mesin dengan tenaga engine atau listrik ( elektrik) .

  6. It's amazing fоr mee tо have a web рage, wһiⅽh іs valuable in support oof my experience.

    thanks admin

Comments are closed.