DAUR ULANG KREATIF LIMBAH HASILKAN PRODUK UPCYCLE

Dalam ikut mendukung usaha global mewujudkan nol sampah (zerro waste), PT Cipta Visi Sinar Kencana sebagai pengembang teknologi pengolah sampah dan limbah sejak tahun 2005, mempersembahkan produk hasil daur ulang kreatif ( upcycle product). Berbagai produk yang dikenalkan dalam katagori ini memiliki syarat bahwa produk hasil recycle dan reuse kreatif dapat mengganti fungsi produk dengan kualitas lebih baik atau nilai lingkungan lebih baik.

 Sejak tahun 2015, bersamaan dengan tragedi longsornya Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Leuwigajah di Bandung, terdapat kesadaran baru pada komunitas Posko Hijau bahwa metoda guna ulang (reuse) dan daur ulang (recycle) sampah dan limbah adalah keniscayaan bagi ikut serta menjaga kelestarian lingkungan. Mulai dikenalkannya mendaur ulang sampah organik jadi kompos, bahkan dengan alat yang dibuat dari limbah drum dan kemasan plastik HDPE yang banyak terdapat di pabrik tekstil pengguna bahan kimia sumber impor. Dari tahun ke tahun produk daur ulang kreatif ( upcycling product) terus berkembang dan mendapat permintaan pasar, kini berbagai produk yang dipasarkan KencanaOnline.Com telah banyak diduplikasi dan beredar di banyak wilayah Indonesia. 


DAFTAR PRODUK DAUR ULANG KREATIF ( UPCYCLE PRODUCT) antaranya dapat dilihat dalam daftar berikut :



Kini, setelah lebih 10 tahun, faham daur ulang (recycle) lebih jauh mendapat analisa nilai tambah ( added value), jika lebih tinggi disebut daur ulang kreatif atau upcycling. Sementara daur ulang yang lebih mengubah bentuk untuk mengurangi gangguan yang merugikan disebut dengan downcycling.

Daur ulang kreatif atau upcycling adalah proses mengubah produk sampingan, bahan limbah, tidak berguna, atau produk yang tidak diinginkan menjadi bahan baru atau produk dengan kualitas yang lebih baik atau untuk nilai lingkungan yang lebih baik. Dalam tinjauan secara makro, tujuan upcycling adalah mencegah pemborosan bahan yang berpotensi berguna dengan memanfaatkan yang sudah ada. Ini mengurangi konsumsi bahan baku baru saat membuat produk baru. Mengurangi penggunaan bahan baku baru dapat mengakibatkan pengurangan penggunaan energi, polusi udara , polusi air dan bahkan emisi gas rumah kaca.
Upcycling limbah merupakan langkah signifikan menuju budaya desain regeneratif di mana produk akhir lebih bersih, lebih sehat, dan biasanya memiliki nilai yang lebih baik daripada input material. Banyak proses industri, seperti fabrikasi plastik dan elektronik, bergantung pada konsumsi sumber daya yang terbatas. Selanjutnya, limbah tersebut mungkin memiliki dampak lingkungan dan dapat mempengaruhi kesehatan manusia. Dalam konteks ini, upcycling menjelaskan penggunaan teknologi yang tersedia untuk masa depan berkurangnya limbah maupun konsumsi sumber daya dengan menciptakan produk dengan nilai yang lebih tinggi asal limbah atau aliran produk ( product cyrcle).

INTERIOR GEDUNG HASIL UPCYCLING

Disamping produk yang dikenalkan dan beredar, di gedung KencanaOnline.Com juga mengenalkan interior dan bagian fasad bangunan muka memanfaatkan limbah.