- Membantu menjaga keseimbangan produksi asam lambung.
- Mengurangi konstipasi dan diare. Makanan minuman fermentasi membantu tubuh memproduksi asetilkolin. Asetilkolin adalah neurotransmitter yang berperan dalam transmisi impuls saraf. Asetilkolin membantu pergerakan usus besar dan membantu mengurangi konstipasi. Asetilkolin juga membantu melepaskan enzim – enzim dari lambung, pankreas dan kantong empedu.
- Mencegah infeksi bakteri karena Helicobacter pylori yang menyebabkan bisul dan radang lambung kronis.
- Mencegah dan mengobati penyakit diabetes baik tipe 1 maupun tipe 2.
- Gula dalam asam laktat yang terkandung di dalam makanan hasil fermentasi telah dipecah – pecah sehingga tidak membebani kerja kelenjar pankreas.
- Makanan hasil fermentasi memproduksi berbagai senyawa yang menghalangi dan menghancurkan bakteri patogenik. Pda awal 1950an, selama wabah demam tifoid di Eropa, dilaporkan bahwa Sauerkraut efektif membunuh bakteri. Dan akhir – akhir ini, ilmuwan Jerman juga menemukan bahwa bakteri yang terkandung dalam roti Sourdough efektif membunuh mikroba. Demam tifoid disebabkan oleh infeksi bakteri yang menyebar ke seluruh tubuh dan mempengaruhi banyak organ.
- Fermentasi meningkatkan nutrisi makanan
- Memulihkan kesehatan bakteri usus di saat mengkonsumsi antibiotik
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
- Dapat dikonsumsi oleh mereka yang sensitif terhadap laktosa
- Membantu menurunkan berat badan. Kimchi telah terbukti memiliki efek anti kegemukan pada hewan. Makanan fermentasi menstabilkan nafsu makan dan mengurangi keinginan menyantap makanan manis.
- Mencegah alergi makanan pada anak – anak (ermasuk alergi kacang tanah).
- Kaya antioksidan dan membantu detoksifikasi tubuh.
- Memperbaiki leaky gut (kondisi di mana dinding usus bocor sehingga makanan yang tidak terserah dan racun memasuki aliran darah). Leaky gut memicu respon sistem kekebalan tubuh yang tidak normal.
- Mengurangi infeksi saluran kencing dan mengurangi infeksi sistem kelaman perempuan.
- Meringankan gejala PMS (pre-menstruation syndrome).
- Memperbaiki dan mencegah eksim dan jerawat.
- Memperbaiki kesehatan mental, kestabilan mood dan perilaku
- Memperbaiki gejala – gejala penderita autis
- Mengurangi resiko penyakit otak termasuk Alzheimer ( Prettyhealthy, 2018)
Sari Buah Melon KECE setelah Pasteurisasi dan Destilasi Zat Fermentasi Sari Buah Hasil Destilasi atas Sari Buah Fermentasi Dijadikan Bahan Bakar Nabati - SARI BUAH PROBIOTIK KECE
Tingginya harga dan kandungan pengawet sari buah kandungan 90% sumber pabrikan yang berjarak jauh distribusinya membuka peluang bagi pelaku lokal. Radius pemasaran dekat memiliki keunggulan dapat melakukan penjualan langsung (direct selling), tanpa memerlukan rantai dingin ( container cooler, showcase) dan promosi mahal. Atas dasar itulah, Kencanaonline Cafe & Eatery (KECE) menyajikan sari buah dalam stand booth di area dekat. Mitra reseler, yang memenuhi syarat dan terikat jumlah penjualan/ bulan, tidak harus beresiko akan alat dan barang2 modal ( stand booth, meja, kursi) dan resiko busuk buah.
Dengan pengalaman lama bisnis kafe Taman Braga, pupuk organik dan teknologi probiotik (bakteri pengurai) Green Phoskko (GP) sejak tahun 1993 di Jl Braga Bandung, Sonson Garsoni lulusan Institut Pertanian Bogor (IPB) tahun 1984 itu kini mempersembahkan sari buah probiotik yang sehat menyehatkan (healthy) serta dapat bertahan lama hingga 2 (dua) bulan. Sari buah probiotik Kencanaonline Coffee & Eatery atau disebut KECE adalah buah alami 100 % tanpa pengawet sintetis kaya oleh kandungan serat, senyawa dan zat hasil olahan pemeraman (fermentasi ) menghasilkan ukuran partikel nano yang mudah diserap usus dan tentunya sangat bagi kesehatan pencernaan. Disamping proses penguraian (fermentasi) oleh bakteri baik (probiotik) bagi manusia ini, dalam proses produksinya, terdapat tahap sterilisasi atau pemanasan (pateurisasi) 80 derajat C (celcius) untuk menghilangkan kapang dan jamur penyebab pembusukan serta etanol yang tidak baik bagi kesehatan melalui destilasi.
-
Sari Buah KECE hasil Fermentasi
Sari Buah KECE dibuat dari buah terpilih yang diproses secara fermentasi kemudian di pasterisasi ( dengan cara diuapkan oleh destilator pada suhu 80 derajat Celcius) guna menghilangkan zat tidak baik bagi tubuh seperti etanol. Sari buah akan memiliki ketahanan simpan pada 5-7 derajat C pada botol kaca, bebas dari kandungan etanol serta memiliki zat dan senyawa ukuran partikel nano yang mudah diserap usus dan mengandung nutrisi yang baik bagi kesehatan manusia.
PELUANG USAHA TANPA RESIKO BESARBagi siapapun yang memiliki lokasi rumah di dekat keramaian dan/ atau lokasi pusat kebugaran, gym, rumah sakit, klinik, apotik, dan lapang atau sarana olah raga, dapat membuka reseller Sari Buah KECE tanpa resiko besar. Produk berupa 5 jenis buah dalam bentuk sari buah syrup ( untuk diencer dengan air pada 1:1) dan aneka cemilan ( dodol, permen, jelly dan sirup nata de aloe) yang semuanya olahan lidah buaya lengkap stand booth disediakan. Anda hanya berikan deposit Rp 3.950.000 sebagai jaminan atas produk dan barang senilai lebih dari Rp 6.000.000 yang jadi hak pakai tersebut. Artinya , bagi penjual (reseller) yang memenuhi syarat minimal penjualan, uang itu akan kembali saat berakhir nya kerjasama usaha, namun dipotong oleh barang rusak, hilang serta barang dagang stock.Stand Booth dan Alat senilai Rp 6,000,000 Jadi Hak Pakai anda :
1. Meja/Booth Display 1 unit terbuat dari kayu yang artistik, Meja/Booth Bisa Dibong kar Pasang (PxLxT) 100 x 100 x 902. Dispenser 3 dan 2 tabung3. Kursi coffee set table, 4 buah, sekaligus tempat penyimpanan barang5. X Banner Display 2 pcs6. Perlengkapan ( toples gula cair 1 pcs, termos Es 26Lt 1 pcs, teko pemanas air 1 pcs, sedotan Jus 1 pack
BARANG DAGANG1. STOCK 10 liter Sari Buah terdiri masing2 ( 2 liter jeruk, 2 liter apel, 2 liter melon, 2 liter nanas dan 2 liter bisa berganti antara sari buah jambu merah, pisang klutuk, rambutan, dll)2. STOCK Aneka olahan lidah buaya ( Aloe Vera) sebanyak 1 liter syrop Aloe Vera dan 10 kg ( terdiri dari dodol, permen, jelly)(*).
Sari Buah KeCE
Tanpa resiko rusak buah, tidak memerlukan fasilitas listrik (blender) dan harus mengurus sampah (kulit, biji), dapat disajikan sari buah asli 100%. Kandungan khasiat pun lebih banyak dibanding buah langsung dalam tiap gelasnya karena diambil sarinya saja, hasil 1 gelas itu bersumber dari jumlah buah yang lebih banyak. Dan, proses fermentasi serta pasteurisasi atas sari buah 100 % ini, walau tanpa pengawet, bisa bertahan 2 (dua) bulan.