Lonjakan Harga, menumbuhkan peluang pengusahaan kebun cabai

Melonjaknya harga cabai, di awal tahun 2011 ini, telah menarik perhatian banyak pihak untuk mau mengusahakan tanaman cabai secara agribisnis. Lonjakan harga cabai telah menumbuhkan peluang pengusahaan kebun cabai secara terencana, dan mengelola resiko hama dari akibat anomali iklim ekstrim. Dengan merencanakan penananam, segmen pasar yang  ditargetkan, tingkat mutu yang akan diproduksi, dalam berkebun cabai…

Selengkapnya

Menyiapkan input Unsur Hara Pupuk, Mendukung Agribisnis Buah (Rambutan)

Rambutan, adalah buah tropis yang mengandung karbohidrat, protein, lemak, fosfor, besi, kalsium, dan vitamin C. Selain itu, Rambutan juga mengandung berrmacam-macam khasiat, mulai dari akar, biji, daun bahkan kulitnya. Kulit buah Rambutan, mengandung tanin dan saponin yang berkhasiat sebagai penurun panas. Sementara, bijinya mengandung lemak dan polifenol, berkhasiat menurunkan kadar gula darah, memiliki indek glikemik…

Selengkapnya

Ditengah kegagalan Produksi berbagai Komoditi Pertanian, Impor Pupuk Justru Meningkat

Sementara data menunjukan makin menaiknya impor jagung, kedelai dan bahkan mulai lagi dibukanya impor beras, dengan alasan anomali iklim secara ekstrim, Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri, Kementerian Perdagangan RI di Jakarta, Jumat (12/11) mengungkapkan data bahwa, Januari – September 2010, terjadi kenaikan impor pupuk ke Indonesia. Permintaan impor tertinggi itu dikarenakan, naiknya konsumsi pupuk secara…

Selengkapnya

Bagi Perkebunan di Wilayah Terpencil, Pupuk Tablet Turunkan Biaya Mobilisasi Pengangkutan

Pupuk Tablet Pupuk formula adalah komposisi unsur hara dalam suatu pupuk yang disusun sedemikian rupa bagi kepentingan jenis tanaman tertentu atau, tanaman pada tahap pertumbuhan tertentu. Pupuk formula yang dibuat komposisi haranya di tingkat pabrik, merupakan hasil pencampuran fisik (physical blending) dari aneka pupuk tunggal menjadi majemuk dan berbentuk tablet. Proses pentabletan dilakukan mesin modern…

Selengkapnya

Dengan Mesin Rotary Kiln, Memburu Pupuk Kompos gratis

Membuat pupuk kompos, dengan teknik tumpuk dalam bedeng terbuka (open windrows) telah lama dikenal petani dan penggiat lingkungan guna merobah sampah menjadi material baru, pupuk organik, yang sangat penting bagi perawatan lahan pertanian. Namun kini, dengan makin mahalnya lahan serta tuntutan standar kesehatan lingkungan,  teknik bedeng terbuka tersebut telah mulai ditinggalkan, khususnya pada pembuatan pupuk…

Selengkapnya

Menyajikan Pupuk Organik bentuk Granul, mendukung Pertanian Berkelanjutan

Pupuk organik dengan bahan baku aneka bahan organik,  misalnya semua material yang berasal dari kompos, kotoran hewan ternak dan bahan pengkayaan unsur hara (enrichment) lainnya, kini bisa dibuat dalam bentuk granul. Perkembangan permintaan terhadap kompos padat dan atas pertimbangan kemudahan dalam aplikasi pemupukan, kompos dibentuk granul. Granul, butiran seperti kacang hijau sampai  ukuran bentuk kacang…

Selengkapnya